Jerk Chicken merupakan salah satu hidangan paling terkenal dari
Jamaika, yang dikenal karena rasa pedas, asap, dan kaya rempah yang melekat kuat pada daging ayam. Istilah “jerk” berasal dari teknik pengolahan daging yang dipengaruhi oleh tradisi Afrika Barat, Karibia, dan suku asli Arawak, yang semuanya berkontribusi pada perkembangan kuliner Jamaika.
Pada dasarnya, “jerk” adalah cara memasak dan membumbui.
Ayam direndam (marinasi) dalam campuran rempah khas, kemudian dimasak perlahan di atas bara api atau kayu pimento (allspice), yang memberikan aroma khas dan rasa yang berlapis. Teknik ini awalnya digunakan oleh Maroon—sekelompok budak Afrika yang melarikan diri dan tinggal di pegunungan Jamaika—untuk mengawetkan dan memberi rasa yang kuat pada daging buruan mereka.
Saat ini, jerk chicken tidak hanya menjadi makanan jalanan yang disukai di Jamaika, tetapi juga populer di berbagai belahan dunia karena rasanya yang menggugah selera.
Komposisi Bumbu Jerk yang Khas
Karakteristik jerk chicken terletak pada bumbu jerk marinade yang kaya dan pedas. Bumbu ini umumnya terdiri dari:
Scotch bonnet peppers (cabai khas Jamaika yang sangat pedas)
Allspice (pimento)
Jahe
Bawang putih
Bawang merah
Thyme
Gula merah
Cuka atau jeruk nipis
Kecap asin atau kecap manis (opsional)
Semua bahan tersebut dihaluskan hingga menjadi pasta, kemudian digunakan untuk merendam ayam selama beberapa jam—bahkan semalaman—agar semua rasa meresap hingga ke bagian terdalam daging.
Setelah proses marinasi, ayam biasanya dipanggang di atas bara api atau dipanggang di oven, meskipun versi otentik tetap menggunakan metode BBQ tradisional di atas arang kayu pimento.
Sajian dan Variasi Hidangan
Jerk chicken umumnya disajikan dengan pelengkap khas Jamaika seperti:
Rice and Peas
Nasi dimasak bersama kacang merah (peas), santan, dan rempah-rempah—seimbang sempurna dengan rasa pedas dari ayam.
Fried Plantain
Pisang raja goreng yang manis memberikan kontras menarik dengan ayam berbumbu pedas.
Festival
Roti goreng manis berbentuk lonjong yang renyah di luar dan lembut di dalam—snack populer untuk menemani jerk.
Selain ayam, teknik jerk juga diterapkan pada daging babi, ikan, dan tahu (jerk tofu) sebagai pilihan vegetarian. Rasa khas bumbu jerk mampu memberikan pengalaman yang sama meskipun bahan utamanya berbeda.
