Tapas adalah sajian kecil yang berasal dari Spanyol dan telah
menjadi bagian penting dari budaya kuliner negara ini. Tidak hanya sekadar makanan ringan, tapas menjadi cara untuk menikmati beragam rasa, berkumpul bersama teman, dan merayakan kehidupan. Meskipun berasal dari Spanyol, tapas kini dikenal di seluruh dunia dan sering dihidangkan dalam berbagai kesempatan, mulai dari makan malam yang santai hingga pesta yang meriah.
Asal Usul dan Filosofi Tapas
Kata “tapas” berasal dari bahasa Spanyol yang berarti “penutup” atau “toples”. Berdasarkan legenda, tapas pertama kali muncul pada abad ke-13 ketika Raja Alfonso X dari Kastilia memerintahkan agar minuman yang disajikan di bar selalu disertai dengan sesuatu untuk dimakan, agar orang-orang tidak hanya mabuk tanpa makanan. Oleh karena itu, makanan kecil yang diletakkan di atas gelas atau cangkir untuk menutupi minuman disebut tapas.
Seiring berjalannya waktu, tapas berkembang menjadi lebih dari sekadar cara untuk menutupi gelas. Tapas menjadi bagian dari budaya sosial Spanyol, di mana orang berkumpul untuk menikmati makanan sambil bercakap-cakap, bersenang-senang, dan berbagi kebahagiaan. Filosofi tapas adalah tentang berbagi: berbagi rasa, berbagi cerita, dan berbagi momen kebersamaan.
Jenis-Jenis Tapas yang Populer
Tapas dapat terbuat dari berbagai bahan dan teknik memasak yang berbeda, tergantung pada daerah di Spanyol. Dari hidangan berbasis daging, seafood, hingga sayuran, tapas menawarkan sesuatu untuk setiap selera. Berikut adalah beberapa jenis tapas yang populer:
Tortilla Española (Omelet Spanyol)
Tortilla Española adalah omelet khas Spanyol yang terbuat dari kentang, telur, dan bawang bombay. Hidangan ini disajikan dalam potongan-potongan kecil dan sering menjadi pilihan tapas yang sangat digemari. Rasa sederhana namun lezat dari tortilla menjadikannya pilihan yang paling disukai di berbagai acara.
Patatas Bravas
Patatas Bravas adalah kentang goreng yang disajikan dengan saus pedas tomat dan kadangkala aioli (saus mayones bawang putih). Kentang yang renyah dan saus yang kaya rasa menjadikannya tapas yang sangat menggugah selera.
Gambas al Ajillo (Udang Bawang Putih)
Gambas al Ajillo adalah hidangan udang yang dimasak dengan bawang putih, cabai, dan minyak zaitun. Hidangan ini sangat beraroma dan memiliki rasa pedas serta gurih yang mendalam, sangat cocok dinikmati dengan roti.
Croquetas
Croquetas adalah bola-bola kecil yang diisi dengan daging ayam, ham, atau ikan, kemudian dibaluri dengan tepung roti dan digoreng. Croquetas memiliki tekstur renyah di luar dan lembut di dalam, menjadikannya hidangan tapas yang sangat populer.
Jamon Iberico (Ham Iberia)
Jamon Iberico adalah ham kering khas Spanyol yang dihasilkan dari babi ras Iberico. Dikenal karena kualitasnya yang luar biasa serta rasa gurih yang dalam, jamon Iberico sering disajikan dalam potongan tipis sebagai tapas yang lezat.
Cara Menikmati Tapas: Berbagi dan Bersosialisasi
Filosofi tapas adalah tentang berbagi makanan dalam suasana yang santai. Biasanya, tapas disajikan dalam porsi kecil dan dimakan secara bergantian di meja bersama teman atau keluarga. Dalam tradisi Spanyol, tapas sering kali dinikmati dengan minuman seperti sangria, sherry, atau cava (anggur bersoda khas Spanyol). Menghabiskan waktu berjam-jam menikmati tapas dan bercakap-cakap adalah cara hidup yang populer di Spanyol.
Untuk benar-benar merasakan tapas, usahakan untuk memilih beberapa jenis tapas yang berbeda agar bisa mencicipi beragam rasa sekaligus. Tidak ada regulasi pasti mengenai kombinasi tapas, tetapi yang terbaik adalah memilih variasi antara hidangan yang berbahan dasar sayuran, daging, dan seafood untuk pengalaman yang lebih menyeluruh.
