Speculaas adalah kue tradisional berasal dari Belanda yang
terkenal dengan rasa manis, bumbu-bumbu yang beraneka, dan tekstur yang renyah. Kue ini umumnya berbentuk tipis dan dipotong menggunakan cetakan yang memiliki motif-motif khas, seperti gambar laki-laki, perempuan, atau simbol lainnya yang berkaitan dengan kebudayaan Belanda. Speculaas sangat digemari terutama pada musim Natal dan Hari Sinterklaas (Hari Santo Nikolas), yang dirayakan setiap tanggal 5 Desember di Belanda.
Kue ini terbuat dari bahan-bahan sederhana, namun rasa bumbu-bumbunya yang khas membuatnya sangat istimewa. Campuran rempah yang digunakan dalam speculaas biasanya terdiri dari kayu manis, cengkeh, jahe, nutmeg, dan pekat, yang memberikan aroma yang menggoda serta rasa yang hangat di mulut.
Sejarah dan Asal Usul Speculaas
Speculaas memiliki sejarah panjang yang berakar pada tradisi kuliner Eropa, terutama di Belanda dan Belgia. Kue ini diyakini pertama kali dibuat pada abad ke-17, di daerah-daerah yang sekarang menjadi Belanda dan Belgia. Istilah “speculaas” berasal dari kata Latin speculum, yang berarti cermin, yang merujuk pada bentuk-bentuk kue yang diukir dengan cetakan kayu yang rumit. Pada awalnya, speculaas tidak hanya disajikan sebagai makanan penutup, tetapi juga digunakan dalam upacara dan ritual keagamaan, karena bentuk dan desain kue sering menceritakan kisah-kisah religius.
Speculaas mulai menjadi lebih terkenal selama perayaan Sinterklaas di Belanda, di mana anak-anak akan menerima kue-kue tersebut sebagai bagian dari hadiah mereka. Seiring waktu, speculaas mulai diperkenalkan di berbagai negara, termasuk Jerman dan Prancis, tetapi tetap menjadi salah satu kue khas yang identik dengan Belanda.
Cara Membuat Speculaas yang Lezat
1. Bahan-Bahan yang Diperlukan
Untuk membuat speculaas yang lezat, Anda akan membutuhkan bahan-bahan berikut:
250 gram tepung terigu
150 gram mentega dingin, potong dadu kecil
200 gram gula merah (brown sugar)
1 sendok teh kayu manis
1/2 sendok teh cengkeh bubuk
1/2 sendok teh jahe bubuk
1/4 sendok teh nutmeg bubuk
1/4 sendok teh garam
1/4 sendok teh baking powder
1 telur
2. Langkah-Langkah Pembuatan Speculaas
Langkah 1: Dalam sebuah mangkuk besar, campurkan tepung terigu, gula merah, kayu manis, cengkeh, jahe, nutmeg, garam, dan baking powder. Aduk rata semua bahan kering.
Langkah 2: Tambahkan mentega dingin ke dalam campuran tepung. Gunakan ujung jari atau pemotong adonan untuk mencampurkan mentega sampai adonan menjadi berbutir kasar.
Langkah 3: Tambahkan telur dan aduk hingga adonan tercampur rata. Uleni adonan hingga menjadi kalis dan halus. Jika adonan terasa terlalu kering, tambahkan sedikit air dingin.
Langkah 4: Bungkus adonan dengan plastik wrap dan diamkan di dalam lemari es selama sekitar 1 jam agar adonan lebih mudah dibentuk.
Langkah 5: Setelah didiamkan, keluarkan adonan dari lemari es dan giling adonan hingga ketebalan sekitar 0,5 cm. Gunakan cetakan speculaas atau bentuk sesuai selera.
Langkah 6: Panaskan oven pada suhu 180°C (350°F) dan panggang kue selama 10-12 menit atau sampai kue berubah warna menjadi kecoklatan dan renyah.
Langkah 7: Angkat speculaas dari oven dan biarkan dingin sebelum disajikan.
Variasi dan Penyajian Speculaas
Speculaas dalam Bentuk Cetakan
Tradisi khas dari speculaas adalah mencetak adonan menggunakan cetakan kayu yang diukir dengan desain yang unik, biasanya mencakup motif Natal atau gambar Sinterklaas. Bentuk kue ini menjadikannya tidak hanya lezat, tetapi juga menarik secara visual. Anda dapat menemukan berbagai jenis cetakan yang digunakan untuk membuat speculaas dengan bentuk-bentuk yang bervariasi seperti perahu, pohon Natal, atau gambar figur orang.
Speculaas sebagai Kue Kering
Speculaas umumnya dinikmati sebagai kue kering dan disajikan dengan secangkir teh atau kopi. Rasa yang manis dan pedasnya sangat cocok dipadukan dengan minuman hangat, sehingga menjadi camilan yang sempurna saat bersantai di musim dingin.
Speculaas sebagai Isian Kue
Selain disajikan sebagai kue kering, speculaas juga sering digunakan sebagai isian dalam berbagai hidangan lainnya, seperti pie atau kue lapis. Beberapa variasi juga memakai speculaas sebagai bahan dasar untuk membuat krim speculaas, yang dipakai dalam berbagai hidangan penutup.
Speculaas dengan Cokelat
Beberapa variasi speculaas menggabungkan cokelat, baik dengan menambahkannya ke dalam adonan atau mencelupkan kue speculaas ke dalam cokelat leleh. Ini menambah rasa manis dan kenikmatan ekstra pada kue tersebut, menjadikannya pilihan yang tepat untuk hidangan pesta atau perayaan.
Speculaas dalam Budaya Belanda
Speculaas dan Perayaan Sinterklaas
Di Belanda, Sinterklaas merupakan sosok legendaris yang sangat dihormati, mirip dengan Santa Claus di berbagai negara lain. Perayaan Sinterklaas diadakan pada tanggal 5 Desember, dan speculaas adalah salah satu makanan khas yang selalu ada dalam perayaan tersebut. Anak-anak biasanya menerima speculaas dalam bentuk kecil atau seringkali dalam bentuk kue besar yang menyerupai wajah Sinterklaas.
Speculaas di Musim Dingin
Speculaas juga sangat identik dengan musim dingin di Belanda. Aroma rempahnya yang hangat menjadikan kue ini sangat cocok disantap saat cuaca dingin, baik ketika berkumpul bersama keluarga maupun sebagai camilan santai di malam hari.
Speculaas sebagai Hadiah
Speculaas sering kali diberikan sebagai hadiah, baik dalam bentuk kue-kue kecil atau dalam kotak yang dihias indah, sebagai tanda perhatian kepada orang-orang tercinta. Kue ini juga kerap menjadi bagian dari hampers Natal atau bingkisan saat musim liburan.